Sayyida Nafisa, alumnus Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya UNDIP, menekankan bahwa masa kuliah baginya bukan sekadar waktu menuntut ilmu, tetapi juga proses pembentukan karakter dan disiplin. Saat wisuda ke-179, ia lulus dengan predikat cum laude dengan IPK 3,70 — namun baginya angka itu hanyalah bagian dari makna yang lebih dalam.
Ia diterima di UNDIP melalui Jalur Seleksi Bibit Unggul Berprestasi (SBUB) tahun 2020, berkat prestasinya di cabang olahraga kempo. Di kampus, ia berhasil memadukan kemampuan akademik dengan latar atletik: selain menekuni kajian linguistik yang melihat bahasa sebagai refleksi budaya dan identitas bangsa, ia aktif sebagai tutor bahasa Indonesia dan aktif di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kempo UNDIP.
Dalam olahraga, ia pernah menjabat sebagai Bendahara Umum sekaligus Koordinator Ekonomis Bisnis UKM, dan meraih medali emas dan perak untuk Jawa Tengah di POMNAS 2023 di Kalimantan Selatan. Di ajang lain, UNJ Open 2024, namanya kembali tercatat sebagai atlet berprestasi dari UNDIP.
Sayyida menegaskan bahwa prestasi mahasiswa tidak hanya diukur dari nilai akademik, melainkan juga dari kontribusi dalam olahraga, seni, dan teknologi — serta dedikasi terhadap almamater. Ia juga mengaku sempat mengambil cuti satu semester agar dapat fokus berlatih kempo, sebagai bentuk komitmen terhadap tujuannya.
Kini sebagai alumni, ia berkomitmen untuk terus mengharumkan nama UNDIP sebagai pendidik, atlet, dan insan yang bermanfaat bagi masyarakat. Menurutnya, setiap kesempatan harus dipandang sebagai bentuk syukur — belajar, berorganisasi, dan bertanding adalah wujud nyata dari rasa syukur tersebut.
Kisahnya menjadi cermin dari mahasiswa UNDIP yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga berdimensi karakter dan siap bersaing secara global, sejalan dengan visi UNDIP sebagai kampus yang “Bermartabat, Bermanfaat” dan mendukung program “Diktisaintek Berdampak”.
Dr. Sukarjo Waluyo, S.S., M.Hum., selaku Ketua Prodi Sastra Indonesia FIB Undip, mengapresiasi dan mengucapkan selamat atas kelulusan saudari Sayyida Nafisa. Beliau berharap ini akan menjadi inspirasi bagi mahasiswa-mahasiswi lainnya untuk berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan di Prodi Sastra Indonesia lainnya.

Komentar Terbaru