Kegiatan Kompetisi Esai Parade Bulan Bahasa merupakan perlombaan  esai tingkat nasional pertama yang diselenggarakan oleh Keluarga Mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Diponegoro untuk merayakan Bulan Bahasa. Kompetisi ini bertujuan untuk mengasah pemikiran kritis mahasiswa yang diharapkan dapat berperan sebagai agent of change untuk menghadapi Indonesia emas pada masa yang akan datang.

Mengusung tema “Revitalisasi Kesadaran Generasi Muda terhadap Budaya dan Bahasa Indonesia di Era digitalisasi”, lomba esai ini berharap menemukan dan melahirkan pemikiran mutakhir generasi masa kini. Berkaitan dengan itu terdapat sub-tema yang bisa dikaji dalam penulisan esai ini, yaitu pendidikan, sosial-budaya, dan teknologi. Ketiga sub-tema tersebut menjawab hal-hal paling tren yang sedang dibahas di masa sekarang.

Bulan Oktober ini telah memasuki Gelombang Kedua dari periode pendaftaran lomba esai ini. Oleh sebab itu, sebelum penutupan gelombang kedua ini, diharapkan antusiasme masyarakat Indonesia, khususnya kalangan akademisi untuk turut andil menyuarakan pemikiran kritisnya berkaitan dengan tema Lomba Esai Parlansa.

Juri Kompetisi Esai Parade Bulan Bahasa dipilih dari dosen Sastra Indonesia yang memiliki pengalaman dan mumpuni sebagai juri dalam bidang kepenulisan ilmiah. Di akhir kompetisi akan ada penghargaan dengan rincian: juara 1, juara 2, dan juara 3 yang akan diumumkan di Instagram @kmsiundip dan saat Selebrasi Parlansa dilangsungkan.

Acara ini mendapat dukungan penuh dari jajaran dosen Prodi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Undiveritas Diponegoro. Hal ini sebagaimana diakui oleh Ketua Prodi, Dr. Sukarjo Waluyo, M.Hum. (KMSI)